SEMINAR KOMUNIKASI KESEHATAN: “Peran Komunikasi dan Dampak Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental"
Salsabila Rahma - 200220502021
Pada Kamis, 11 Juli 2024, Universitas Esa Unggul menggelar seminar dengan tema "Peran Komunikasi dan Dampak Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental". Acara ini berlangsung dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB dan dihadiri oleh Dr. Nurmala, S.Kom.I., M.Kom (Dosen Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Esa Unggul) sejumlah pakar dalam bidang komunikasi, teknologi, dan kesehatan mental:
- Qori Halimatul Hidayah, S.Pd., M.Kom (Dosen Fakultas Ilmu Komputer Universitas Esa Unggul)
- Ninin Herlina, M.Pd, M.Si (Dosen Universitas Islam Assyafilyah Jakarta)
- Ns. Alip Maulana, S.Kep (Content Creator Health)
- dr. Jihan Wafda Ramadhan (Dokter Umum RS Yarsi)
Seminar ini membahas mengenai peran komunikasi dan dampak
penggunaan media sosial terhadap kesehatan mental. Kesehatan mental merupakan
kondisi dimana seseorang memiliki kemampuan untuk mengelola emosi, berpikir
secara positif, dan menjalin hubungan yang sehat dengan orang lain. Namun,
gangguan pada kesehatan mental dapat memicu reaksi-reaksi negatif seperti
gemetar, jantung berdebar, keringat dingin, dan lain sebagainya.
Salah satu isu yang disoroti adalah fenomena cyberbullying
yang sering terjadi di media sosial. Komentar-komentar negatif, ejekan, dan
konten yang menyudutkan seseorang dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan
mental, seperti rasa takut, trauma, stres, dan kecemasan. Hal ini dapat memicu
gangguan mental yang lebih serius apabila tidak segera ditangani.
Oleh karena itu, para narasumber menekankan pentingnya
komunikasi terbuka mengenai masalah yang dihadapi. Mereka mengajak peserta
seminar untuk berani berbagi cerita dengan orang-orang yang dipercaya, atau
bahkan berkonsultasi dengan profesional bidang kesehatan mental, seperti
psikolog atau psikiater.
Seminar ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai peran komunikasi dan dampak media sosial terhadap kesehatan mental. Sehingga, masyarakat dapat lebih proaktif dalam menjaga dan memelihara kesehatan mental mereka di era digital yang semakin maju.
Comments
Post a Comment